Another bloody pirate!

Hi.. i got this from http://www.conradalvinlim.com/?p=252

Damn.. what a shame ...

Another pirate beggin to get sued.

pirate1.jpgpirate2.jpg

All he did was design a new cover but still ripped off my taglines including the Options, Stocks, Futures … complete with dots between. I also know which set he pirated - my second batch, printed in Jakarta, which was rejected because of errors. Holders of the real Pattern Trader Candlestick Patterns Quick Reference Cards will remember that I recalled all the wrong sets and replaced them with brand new correct prints. This clown pirated the one with the mistakes. Plus, he also included my patented Long Dawn Line and Short Dusk Line, not knowing that I am the only person who has those patterns.

This cheeky bugger even ripped off the following sites for his “teaching” material, which he claims are all his original ideas and that his “Sifu” already died and passed on all this info to him;

  1. stockcharts.com
  2. investopedia.com
  3. candlesticker.com
  4. swing-trade-stocks.com
  5. trending123.com
  6. chartpattern.com
  7. winninginvesting.com
  8. hotcandlestick.com

He is so lazy that he didn’t even edit his “teaching” materials and simply copied and pasted the stuff complete with visited and unvisited links. This guy is unreal. We’ve found out his REAL name (Ferry Abdul Jamal … not vier jamal) and home address. He doesn’t even have a decent business set up. So students who feel cheated and website (victim) managers don’t know where to go to get their money back or send their law suits. I’m sure I’ll make a lot of money selling this info to those who want a piece of him.

Oh yeah, … my office is taking legal action all right. I can’t stand pirates.


Go Alvin.. goo.....

Jumat, 26 September 2008

PLAGIATOR vs ALIGATOR !

Mampukah anda menjadi seorang yang berbesar hati dan pemaaf
Maaf untuk apa?
Apakah anda mengaku bersalah lalu minta maaf?
Tapi dari tulisan anda, anda masih ngeles sana ngeles sini.
Akui kalau punya salah baru itu namanya Ksatria !!!!!!!!!!!!!!!
Ngejiplak sama persis sama yang di jiplak, sampai salah salahnya juga di jiplak, sok ngebandingin lukisan Koi, biar bagaimana juga lukisan Koi ada perbedaan nya satu sama lain.
Segala tetek bengek bilang ilmu turunan dari GURU, pas ketawan baru ngomong TA itu susah di cari siapa yang punya. Preeeeeetttttttttt...............



By Vierjamal

Mampukah anda menjadi seorang yang berbesar hati dan pemaaf seperti KASIH LANGIT dan BUMI PEMAAF? Butuh suatu proses untuk menjadi pribadi yang memaafkan karena itu tidak mudah, tetapi saya yakin kita semua BISA.

Lihatlah langit (beserta seluruh isinya matahari, bintang, bulan), betapapun ia telah memberikan kasihnya kepada manusia di bumi, dengan memberikan sinar matahari atau hujan yang jelas-jelas manfaatnya besar bagi bumi ini, namun seringkali kita masih merasa kurang bersyukur terhadap nikmat2 yang kita terima setiap saat bahkan kita kadang mengeluh karena kepanasan, kehujanan, kedinginan dll. Padahal panasnya matahari diperlukan bagi tumbuhan untuk berfotosintesis sehingga menghasilkan oksigen yang dibutuhkan oleh seluruh makhluk hidup di muka bumi ini. Demikian juga hujan yang sesungguhnya diperlukan bumi ini, namun seringkali kita kesal, berkeluh kesah akibat hujan turun sehingga menggagalkan rencana kita untuk mengadakan acara di luar rumah misalnya... Membuat penjual es tidak laku menjajakan dagangannya, padahal hujan itu juga dibutuhkan oleh saudara-saudara petani kita untuk mengairi sawahnya... Tetapi langit tetap memberikan kasihnya walaupun sering dicaci maki...
Demikian pula Bumi, betapapun kita sering menginjak-injaknya, meludahinya bahkan membuang kotoran di atas Bumi ini, serta tidak merawat lingkungan kita, Bumi akan tetap bersabar dan memaafkan.

Hanya saja apabila kita terus menerus membiarkan energi-energi negatif memasuki diri kita, maka kita dapat mengeluarkan reaksi yang negatif pula.. Maka itu diperlukan Sabar, Ikhlas dan Tawakal dalam menghadapi hidup ini.

Ini saya kutip dari Kultum yang disampaikan oleh Ustadz Sukeri Abdillah yang saya dengarkan sesaat sambil menunggu berbuka puasa.

Saya coba menelusuri ke beberapa pelukis di Jakarta dan Bali dan hanya ingin tau siapa pelukis pertama dari IKAN KOI yang saat ini banyak beredar di pasaran dengan harga lukisan yang bervariasi mulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah – saat melihat sebuah lukisan ikan koi tergeletak di ujung lapak di pasar tradisional Sukowati Bali, saya mencoba menawarnya dan mendapatkan harganya lumayan murah hanya Rp.90.000,- dan membawanya ke Jakarta kemudian dibuatkan bingkai yang cukup mahal sedikit sehingga total pengeluaran saya untuk investasi lukisan ini Rp.270,000 dan teman saya berani menawarnya Rp.1.500.000,- Wau menarik sekali.. tetapi belum saya jual dan masih tergantung di ruang learning center saya.

Apa yang menarik dari pembicaraan saya dengan para pelukis disana? “Apakah bapak menyontek lukisan ini dari pelukis sebelumnya?” Mereka bertanya, “Siapa pelukis pertamanya?” Saya tidak dapat menjawab. Lukisan ini menarik, sebagian orang menganggap ini bagus fengsuinya bila dipasang si dalam rumah atau kantor dan memang lukisan ini bagus tetapi saya belum pernah melihat di lukisan2 ikan koi tertulis “Saya yang menemukan ini.” Karena semua orang tau, ini adalah public domain, sama seperti lukisan pemandangan gunung dan sawah2nya. Toh dari saya kecil saya sudah menggambarnya dan sampai saat ini tidak ada lukisan2 yang sama persis termasuk ikan koi tersebut diatas.

Demikian pula halnya dengan pergerakan candlestick pada chart, hanya bedanya yang saya tau , candlestick ini telah ditemukan 150 tahun yang lalu oleh seorang petani di Jepang, tetapi sampai saat ini telah banyak patern2nya yang di paksakan disinonimkan misalnya bullish harami bisa saja jojon membuatnya menjadi “jojon pattern “ dan lantas kemudian mematenkannya dan menjualnya dengan bandrol setengah juta. Kemudian ada seorang anak muda yang menulis buku tentang saham... lalu ia juga dituduh “Ah bukunya itu khan copy paste dari internet!” Ya iyalah sumbernya kan memang dari itu2 aja, masa dari kaleng kornet sih? (He..he.. saya jadi ingat presenter kita yang suka melucu seperti itu).

Masih lebih baik anak muda itu yang sudah berbuat sesuatu untuk kemajuan pasar modal kita dan memberikan pengetahuan bagi para investor’s pemula dan paling banter bukunya hanya di jual Rp.50.000. Karena tidak semua orang mampu mengikuti training-training mahal yang mendatangkan pembicara dari luar negeri yang membandrol training2nya seharga puluhan juta. Dimana ilmu2nya juga di copy paste dari internet. Ini kalau saya mengutip istilah umum dari segelintir orang-orang , adalah pekerjaan rangkap antara plagiator juga alligator karena mereka tidak mengajarkan dengan hati, padahal mereka juga mengaku sudah pernah bangkrut katanya.

Janganlah jadi Alligator.. memakan semua yang lewat bahkan kalau perlu harus dengan memfitnah. Kalau anda pernah bangkrut saya juga pernah bangkrut, kenapa kita tidak sama-sama mencoba memberikan inspirasi kepada yang lain agar mereka para investors pemula tidak ikutan2 bangkrut seperti kita, bahkan kalau anda tertarik membuat seminar akbar dengan pembicara2 seperti anda dan saya yang pernah bangkrut di pasar saham, tentunya ini dapat menjadi inspiring seminar yang menarik dari pada memakan mangsa yang salah.

Saya ilustrasikan dengan sederhana, si A membuat usaha restaurant Padang, si B membuat usaha Warteg, kemudian ada si C yang gemar membagi-bagikan Nasi bungkus kepada orang-orang. Apakah si A dan B harus memerangi dan memusuhi si C? Saya rasa tidak perlu, karena rezeki sudah diatur oleh yang Maha Kuasa. Membanding2kan rezeki kita dengan orang lain sama saja kita menentang kehendak Tuhan. Saya yakin, si A dan si B juga memiliki rezekinya masing-masing yang telah diatur oleh Pemilik Kehidupan ini. Jadi walaupun banyak orang datang kepada si C untuk meminta Nasi Bungkus Gratis – karena mereka belum mampu membeli Nasi di restaurant Padang ataupun Warteg - namun masih ada juga orang-orang mampu lainnya yang datang untuk membeli nasi di Restaurant Padang “A” dan Warteg “B”.

Demikian juga bila ada orang-orang yang berniat baik untuk membagi ilmu di bidang saham dengan harga yang sangat murah bahkan gratis sekalipun, hendaknya jangan dicurigai ingin mengambil rezeki orang lain. Karena masih banyak orang yang ingin maju dan berhasil di pasar saham, tetapi belum mampu membayar biaya pelatihannya yang mencapai jutaan rupiah jadi berikan kesempatan bagi pembagi nasi bungkus untuk meneruskan amalannya karena ini amalan sunnah yang tidak ada satu orang pun dimuka bumi boleh melarang dan menghentikannya, kecuali Tuhan.

Saya hanya seorang anak bangsa Indonesia yang mencoba mengabdi bagi bangsa dan negaranya dengan cara saya sendiri. Janganlah menjadi hakim atas kebaikan dan keburukan seseorang di muka bumi ini karena ini adalah rahasia Tuhan. Di bulan suci Ramadhan ini saya mencoba merenungkan perjalanan hidup saya di masa lalu dan cukup tenang mendengarkan pesan dari para ulama bahwa sakit, fitnah, hujatan akan menghapuskan dosa-dosa kita yang lalu dan biasanya sebelum kita naik ke tangga berikutnya Allah selalu menguji kita dengan cobaan yang Insya Allah bila kita sabar dan tawakal maka Allah akan memperhitungkan dengan balasan yang setimpal.

Teman2 marilah kita renungkan kembali arti dari puasa kita tahun ini karena belum tentu kita bertemu dengan Ramadhan tahun depan, peliharalah diri kita dari rasa iri, dengki dan fitnah karena fitnah itu sangat kejam dan ganjarannya sangat berat. Bila kita tidak mengetahui apa yang harus kita sampaikan sebaiknya kita berdiam diri karena diam itu jauh lebih baik adanya.

Hari ini saya harus menjadi pengasuh anak2 saya karena semua asisten-asisten yang membantu saya di rumah harus mudik. Bagi rekan-rekan yang berkesempatan mudik untuk menjaga tali silaturahim dengan keluarga besar di kampung halaman, saya ucapkan Selamat jalan, harap berhati-hati dalam perjalananan semoga selamat hingga di tempat tujuan.
Tak lupa saya beserta keluarga mengucapkan Selamat Berhari Raya Idul Fitri 1429 H, Mohon Maaf Lahir dan Bathin bila dalam pergaulan, tutur kata serta tindakan saya baik itu yang di sengaja ataupun tidak, sempat melukai atau menyinggung perasaan bapak/ibu/adik/kakak/abang/embah/eyang/mister atau siapa saja. Tak ada gading yang tak retak dan saya hanyalah manusia biasa yang penuh dengan kelemahan dan kekurangan. Sekali lagi Mohon Maaf

Happy Lebaran!!

Tidak ada komentar: